MTsN 2 Kuansing Ikut Sukseskan Program Sekolah Ramah Anak

Kuansing (Inmas) – Kamis, (07/11/2019) MTsN 2 Kuansing juga turut serta menjalankan program Sekolah Ramah Anak serta Belajar Sehari di Luar Kelas yang dicanangkan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Kementerian Agama Republik Indonesia.

Program yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan dan suasana belajar yang aman dan nyaman bagi anak ini dijalankan di bawah bimbingan H. Kamil, S.Ag, dan dilaksanakan oleh segenap warga madrasah dengan di komandoi oleh Pembina Kesiswaan Juliana, S.Pd, dengan mengikuti rangkaian acara yang sudah disusun pemerintah.

Dimulai dengan menyambut siswa dengan prinsip 3S, Salam, Senyum dan Sapa. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, cuci tangan sebelum makan, berdoa’a, dilanjutkan dengan sarapan pagi bersama. Kemudian siswa diminta untuk membersihkan lingkungan madrasah dari benda-benda yang bisa saja membahayakan mereka saat bermain dan belajar. Selanjut nya mengenalkan program cinta lingkungan dengan hemat energi, mengajak siswa mematikan lampu jika tidak diperlukan.

Kegiatan dilanjutkan dengan Pelantikan Tim Sekolah Ramah anak yang dilantik lansung oleh H.Kamil, S.Ag, dan diperkukuh dengan membacakan deklarasi serta tanda tangan secara simbolis. Siswa juga diperkenalkan dengan Tepuk Hak Anak yang diikuti dengan kegiatan literasi selama 15 menit.

Kemudian siswa diajak untuk berolahraga bersama melalui Senam Germas dan diikuti simulasi penanggulangan dini untuk bencana melalui lagu dan gerakan. Siswa juga diajak mengenal kembali permainan tradisional dengan diadakannya pertandingan gasing antar kelas dan kegiatan ditutup dengan menyanyikan lagu Maju Tak Gentar.

H. Kamil, S.Ag diakhir acara menyampaikan, MTsN 2 Kuansing berkomitmen untuk menjalankan program Sekolah Ramah Anak, dan demi terwujudnya hal ini tentu dibutuhkan kerja sama dari seluruh warga madrasah, baik guru maupun siswa, agar dalam kegiatan sehari-hari mendidik siswa, rasa aman, nyaman serta perasaan dilindungi bisa tercipta dan dirasakan para siswa. (Nova)